Minggu, 11 September 2011

Kisah tentang kurcaci merah, putih dan supernova

     Hmm.. apa yang saya tulis  di sini adalah sebuah ide genius dari buku yang berjudul "PENJELAJAHAN LANGIT MALAM"
Dulu, waktu saya masih kecil sempat terbenak di pikiran saya,, mengapa bulan selalu berubah bentuk ??. Setelah saya menamatkan buku yang tadi saya jelaskan, ternyata jawabannya menyimpan misteri -misteri yang belum banyak saya ketahui. namun sebelumnya perlu diketahui bahwa ilmu yang mempelajari tentang angkasa dan semua benda sertakekuatan-kekuatan yang ada di sana disebut (astronomy:Yunani kuno). Lalu, perlu diketahui pula bahwa orang Yunani dianggap unggul karena ilmu astronominya, tapi mereka bukanlah satu-satunya bangsa yang mempelajari angkasa pada zaman dahulu.
Salah satunya adalah para astronom China (1300 SM). Mereka melihat bahwa bintang -bintang bergerak melintasi angkasa dalam pola yang berulang setiap tahunnya dan mereka berpikir pula jika posisi Matahari di angkasa tampaknya mengikuti jadwal yang sama. untuk itulah, mereka mencpitakan salah satu kalender pertama yang kita kenal. Sangat bermanfaat bukan bagi kita manusia di bumi ini ?. Jika para astronom China tersebut tidak mencetuskan ide cemerlang mereka,mungkin kita tidak bisa mengetahui kapan kita harus merayakan ulang tahun kita.
     Apakah sebenarnya bintang itu ?. Supaya gampang hafalinnya, bayangkan sebuah bola api raksasa. bintang meruoakan sekumpulan gas hidrogen dan helium yang didekatkan oleh gaya gravitasi.
OOEEEEEEK.. & INNALILLAHI BAGI BINTANG.. 
  1. Tahap dilahirkannya bintang : Bintang disebut protostar, ia belum terbakar dan belum memancarkan sinar namun ia bertambah gemuk dan berat dalam bentuk kumpulan debu.
  2. Tahap II : Bintang yang telah mengumpulkan materi yang cukup akan mulai bersinar. Namun, seperti halnya manusia pasti ada yang kurang sempurna atau cacat, pada bintang disebut kurcaci cokelat (tetap menjadi noda hitam berisi debu dan gas).
  3. Tahap III : Bintang disebut raksasa biru (ini merupakan bintang yang paling terang) & raksasa merah (memiliki cahaya yang tidak begitu terang). Adapun Matahari disebut raksasa kuning (bintang yang sedang berda di pertengahan siklus hidupnya) 
  4. TO BE CONTINUE... 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar